Rabu, 21 Juli 2010

Hubungan Perilaku Keluarga Dalam Merawat Klien Skizofrenia Terhadap Periode Kekambuhan di Rumah Sakit Jiwa Propinsi Bali Tahun 2010.

ABSTRAK


Hubungan Perilaku Keluarga Dalam Merawat Klien Skizofrenia Terhadap Periode Kekambuhan di Rumah Sakit Jiwa Propinsi Bali Tahun 2010.


Gangguan jiwa merupakan salah satu dari empat masalah kesehatan utama di negara-negara maju, modern dan industri. Salah satu bentuk gangguan jiwa adalah skizofrenia. Skizofrenia adalah orang yang mengalami keretakan jiwa atau keretakan kepribadian. Selain menggunakan obat-obatan, perilaku keluarga sangat penting dalam merawat klien dengan skizofrenia. Dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa salah satu faktor penyebab kambuhnya gangguan jiwa adalah perilaku keluarga yang tidak tahu cara menangani klien gangguan jiwa di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku keluarga dalam merawat klien skizofrenia terhadap periode kekambuhan. Penelitian ini merupakan rancangan penelitian korelasi, dengan pendekatan cross sectional dan penelitian restrospektif. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 11 Maret sampai dengan 10 April 2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 99 orang responden, sebagian besar yaitu sebanyak 53 orang (53,3 %) perilakunya kurang dan 75 orang (75,8%) periode kekambuhan kurang dari 1 tahun. Hasil analisa data dengan uji Spearman Rank didapatkan nilai probability (p) sebesar 0,005, yang berarti ada hubungan perilaku keluarga dalam merawat klien skizofrenia terhadap periode kekambuhan. Saran kepada keluarga klien agar meningkatkan pengetahuan, sikap dan tindakan dalam merawat klien skizofrenia dan kepada teman sejawat agar lebih mengintensifkan pemberian penyuluhan tentang cara merawat klien skizofrenia di rumah.

Kata kunci : Perilaku keluarga ; periode kekambuhan ; skizofrenia

1 komentar:

Anonim mengatakan...

hmmm ini cuma abstraknya bang...